Ikan dan Cokelat Hitam Turunkan Risiko Serangan Jantung

Rabu, 03 Agustus 2016 - 00:27 WIB
Ikan dan Cokelat Hitam...
Ikan dan Cokelat Hitam Turunkan Risiko Serangan Jantung
A A A
JAKARTA - Untuk menjaga kesehatan jantung, American Heart Association (AHA) menyarankan mengonsumsi ikan yang mengandung asam lemak omega-3. Kandungan lemak pada ikan yang lebih rendah dibandingkan daging dipercaya baik untuk jantung.

"Asam lemak omega-3 mampu turunkan risiko penurunan aritmia (detak jantung abnormal) yang mampu menyebabkan kematian mendadak," tulis situs AHA yang dilansir Heart.org.

Untuk hasil yang maksimal, AHA menyarankan untuk mengonsumsi ikan selama dua kali dalam seminggu dengan porsi 3,5 ons. Selain ikan, ada juga makanan lezat lainnya yang bisa membantu menyehatkan jantung, yakni cokelat, edamame, tomat dan kacang kenari.

Dilansir Time, cokelat hitam mengandung 74% atau lebih kokoa yang membantu menyehatkan kardiovaskular. Penelitian dalam Jurnal Circulation Heart Failure menunjukkan wanita yang rutin mengonsumsi cokelat hitam dua kali dalam seminggu bisa menurunkan risiko penyakit jantung hingga 32% dibandingkan yang tidak konsumsi cokelat.

Penelitian menemukan, kandungan polifenol dan flavanol mengandung senyawa peradangan yang membantu melindungi jantung.

Sementara, edamame mengandung magnesium, folat, dan kalium. Kandungan nutrisi ini membantu menurunkan tekanan darah dan mendukung kesehatan jantung. Jenis kacang ini juga memiliki kandungan serat yang membantu melindungi jantung dan meningkatkan kemampuan tubuh untuk memproduksi resesor low-density lipoprotein (LDL) atau penjaga untuk menarik kolesterol jahat dalam darah.

Selain itu, kandungan likopen, yakni antioksidan dalam tomat juga dipercaya baik untuk kesehatan jantung. Kandungan ini pun kerap digunakan untuk meningkatkan pelebaran darah pada pasien penyakit kardiovaskular.

Kacang kenari mengandung antioksidan dan asam lemak omega-3 yang akan membantu mengurangi risiko penyakit jantung. Mengonsumsi satu ons kacang kenari sebanyak lima kali dalam seminggu bisa menurunkan risiko penyakit jantung hingga 40%.
(tdy)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1115 seconds (0.1#10.140)